PBVSI Panggil 25 Pemain untuk Pelatnas Timnas Voli Putri U21 Jelang Kejuaraan Dunia FIVB 2025 di Surabaya

PBVSI Panggil 25 Pemain untuk Pelatnas Timnas Voli Putri U21 Jelang Kejuaraan Dunia FIVB 2025 di Surabaya

JAKARTA – Pengurus Pusat Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) resmi memanggil 25 pemain untuk mengikuti pemusatan latihan nasional (pelatnas) Timnas voli putri U21. Langkah ini dilakukan sebagai persiapan menuju Kejuaraan Dunia Bola Voli U21 FIVB 2025 yang akan digelar di Surabaya pada 7-17 Agustus mendatang.

Pemusatan latihan tersebut dijadwalkan mulai berlangsung pada 7 April 2025 di Padepokan Voli Jenderal Polisi Kunarto, Sentul, Bogor, Jawa Barat. Timnas U21 ini akan dilatih oleh Marcos Sugiyama sebagai pelatih kepala, dengan didampingi dua asisten pelatih, Pedro Lilipaly dan Agus Irawan. Sementara posisi manajer tim diisi oleh Ernita Pongki, dibantu Laurina Henritte sebagai pelatih fisik dan Filda Syafira Razanah sebagai psikolog tim.

Menurut Humas PP PBVSI, Lutfi Sukri, sejumlah pemain yang dipanggil ke pelatnas saat ini masih aktif berlaga dalam kompetisi Proliga 2025. Oleh karena itu, PBVSI memberikan toleransi waktu bagi pemain-pemain tersebut untuk bergabung setelah menyelesaikan babak final liga.

Baca Juga

FOMO Olahraga Lari yang Sedang Menyerang Anak Muda: Tren Sehat atau Hanya Ikutan Mode

“Bagi para pemain yang masih mengikuti final Proliga 2025 diberi kesempatan bergabung hingga gelaran babak final selesai,” ujar Lutfi kepada TIMES Indonesia.

Sejumlah nama besar dari tim-tim papan atas Proliga turut dipanggil, seperti Azzahra Dwi Febyanne, Alya Regifa Fahira, dan Nasywa Deslianti Wardatul dari Popsivo Polwan, serta Junaida Santi dari Pertamina Enduro. Selain itu, terdapat empat pemain dari tim Bandung BJB Tandamata yang ikut memperkuat pelatnas, yaitu Maradanti Namira Tegariani, Afra Hasna Nurhaliza, Syelomitha Afrilaviza Wongkar, dan Calista Maya Ersandita.

Kejuaraan Dunia FIVB U21 tahun ini akan menjadi ajang bergengsi yang digelar di Surabaya, Jawa Timur. Indonesia akan tampil sebagai tuan rumah dan tergabung dalam Grup A bersama enam negara kuat, yakni Vietnam, Argentina, Puerto Riko, Serbia, dan Kanada. Hanya empat tim teratas dari setiap grup yang akan lolos ke babak 16 besar.

Sejauh ini, sudah ada 24 negara yang dipastikan akan berpartisipasi dalam ajang tersebut, termasuk juara bertahan China yang diprediksi akan menjadi salah satu tim favorit.

Berikut daftar lengkap 25 pemain Timnas voli putri Indonesia U21 yang dipanggil mengikuti pelatnas:

-Zahwa Aliah Jasmien (Libero) - Jawa Barat

-Indah Guretno Dwi Margiani (Libero) - Jawa Timur

-Chelsa Berliana Nurtomo (Middle blocker) - DKI Jakarta

-Nasywa Deslianti Wardatul (Middle blocker) - Jawa Barat

-Junaida Santi (Opposite) - DKI Jakarta

-Azzahra Dwi Febyane (Outside hitter) - Jawa Barat

-Alya Regifa Fahira (Outside hitter) - Jawa Barat

-Ajeng Nur Cahaya (Setter) - Jawa Timur

-Alifa Zahwa Arifin (Libero) - DI Yogyakarta

-Yasmine Azizah Ramadhani (Middle blocker) - Jawa Barat

-Khansa Naila Nurnakeisha (Middle blocker) - Jawa Tengah

-Maradanti Namira Tegariani (Middle blocker) - DI Yogyakarta

-Geofanny Eka Cahyaningtyas (Middle blocker) - Jawa Timur

-Viviola Agustina (Outside hitter) - Jawa Tengah

-Pascalina Mahuze (Outside hitter) - Jawa Barat

-Syelomitha Afrilaviza Wongkar (Outside hitter) - Jawa Barat

-Lintang Yulia Prasasti (Opposite) - Jawa Tengah

-Fiola Marsya Azzahra (Opposite) - Jawa Tengah

-Waode Ardiana (Opposite) - Jawa Barat

-Afra Hasna Nurhaliza (Setter) - Jawa Barat

-Adensa Laurel Saputra (Setter) - DKI Jakarta

-Naysilla Wiedv Kirana (Setter) - Jawa Barat

-Mayhasta Bethari Siswanto (Outside hitter) - Jawa Timur

-Calista Maya Ersandita (Outside hitter) - Jawa Barat

-Syakirah Athania Putri (Middle blocker) - Jawa Timur

Kehadiran para pemain muda ini menjadi harapan besar bagi Indonesia untuk bersaing di level dunia. Pelatih kepala Marcos Sugiyama bersama jajaran staf pelatih diharapkan mampu memaksimalkan potensi para atlet agar bisa tampil optimal di kejuaraan nanti.

Turnamen FIVB U21 tahun ini tidak hanya menjadi ajang pembuktian talenta muda, tapi juga momen penting bagi Indonesia untuk menunjukkan kapasitas sebagai tuan rumah turnamen bola voli internasional. Dengan pelatnas yang dimulai lebih awal, diharapkan timnas voli putri U21 dapat tampil solid dan memberikan hasil membanggakan di hadapan publik sendiri.