Pemkot Solo Rayakan Hari Buruh dengan Bagikan 740 Paket Sembako kepada Pekerja

Pemkot Solo Rayakan Hari Buruh dengan Bagikan 740 Paket Sembako kepada Pekerja

JAKARTA - Dalam rangka memperingati Hari Buruh Internasional pada Kamis, Pemerintah Kota (Pemkot) Solo melalui Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) menggelar acara "Solo Peduli Buruh" yang diisi dengan kegiatan dengar pendapat dan pembagian 740 paket sembako kepada para pekerja. Acara ini berlangsung di Kantor Disnaker Solo dan akan dilanjutkan hingga Jumat.

Wali Kota Solo, Respati Ardi, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk perhatian dan apresiasi Pemkot Solo terhadap para pekerja yang telah berkontribusi dalam pembangunan kota. "Kami ingin menunjukkan bahwa Pemkot Solo peduli terhadap kesejahteraan para pekerja. Pembagian sembako ini adalah salah satu wujud nyata dari perhatian tersebut," ujar Respati Ardi.

Selain pembagian sembako, acara ini juga diisi dengan sesi dengar pendapat antara Wali Kota, Kepala Disnaker Widyastuti Pratiwiningsih, dan perwakilan serikat pekerja. Dalam sesi tersebut, para pekerja menyampaikan berbagai keluhan dan aspirasi terkait kondisi ketenagakerjaan di Solo, seperti rendahnya Upah Minimum Kota (UMK), kurangnya fasilitas keselamatan kerja, dan penahanan ijazah oleh perusahaan.

Baca Juga

Anies Baswedan Kunjungi Kediri, 376 Calon Jamaah Haji Diberangkatkan dari Sidoarjo, dan Polisi Tangkap Pelaku Penipuan Rp47 Juta via Medsos

Menanggapi hal tersebut, Respati Ardi berjanji akan memperjuangkan hak-hak para pekerja. "Kami akan memastikan bahwa hak-hak para pekerja dipenuhi. Kami juga akan melakukan pengawasan terhadap perusahaan-perusahaan yang masih melakukan penahanan ijazah, sesuai dengan Peraturan Daerah yang ada," tegasnya.

Purwanto Rahardjo, pengurus Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Solo, mengapresiasi langkah Pemkot Solo dalam memperhatikan kesejahteraan para pekerja. "Kami berharap apa yang disampaikan oleh Wali Kota dapat direalisasikan dengan baik. Para pekerja juga diharapkan dapat lebih memahami kondisi perusahaan dan bersama-sama mencari solusi untuk meningkatkan kesejahteraan," ujarnya.

Acara ini juga dihadiri oleh Kepala Disnaker Solo, Widyastuti Pratiwiningsih, dan Kapolresta Solo, Kombes Pol Catur Cahyono Wibowo. Kehadiran mereka menunjukkan komitmen bersama dalam menciptakan hubungan industrial yang harmonis dan meningkatkan kesejahteraan para pekerja di Kota Solo.

Pembagian sembako ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Pemkot Solo dalam memperingati Hari Buruh Internasional. Sebelumnya, pada tahun 2023, Pemkot Solo juga membagikan 1.083 paket sembako kepada pekerja dan serikat buruh yang tidak menerima Tunjangan Hari Raya (THR). Kepala Disnaker Solo, Widyastuti, mengatakan bahwa pembagian sembako ini merupakan bentuk bakti sosial Pemkot Solo untuk pekerja dan buruh. "Kami mengakomodir serikat pekerja dan serikat buruh yang tidak menerima THR sesuai ketentuan," ujarnya. 

Dengan adanya kegiatan seperti ini, diharapkan hubungan antara pemerintah, pengusaha, dan pekerja dapat semakin harmonis, dan kesejahteraan para pekerja di Kota Solo dapat terus meningkat.