Kolam Renang Tirta Wisata Jombang Kembali Dibuka, Sepi Pengunjung dan Masih Tunggu Investor
- Jumat, 09 Mei 2025

JAKARTA — Setelah bertahun-tahun mati suri, Taman Tirta Wisata Jombang akhirnya kembali dibuka untuk umum, khususnya kolam renang dan wahana water slide. Namun, harapan pemerintah daerah untuk mendongkrak pendapatan asli daerah (PAD) melalui destinasi ini belum membuahkan hasil. Hingga saat ini, tingkat kunjungan wisatawan masih sangat rendah.
Menurut Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Jombang, Bambang Nurwijanto, pembukaan kembali kolam renang tersebut merupakan bagian dari uji coba yang telah berlangsung sejak tahun 2023. Namun, karena minimnya pengunjung, operasional kolam renang hanya dilakukan pada hari-hari tertentu.
“Untuk kolam renang atau water slide Taman Tirta Wisata tetap kita buka, tetapi hanya hari-hari libur saja seperti Sabtu, Minggu, dan tanggal merah,” ujar Bambang saat dikonfirmasi.
Baca Juga
Ia juga tidak menampik bahwa kondisi wahana kolam renang saat ini masih sepi pengunjung, bahkan nyaris tak beroperasi pada hari biasa.
“Malah kalau hari biasa tidak ada pengunjung, makanya kita tutup,” tambahnya.
PAD Minim, Investor Belum Tertarik
Kondisi ini berdampak langsung pada minimnya kontribusi terhadap pendapatan daerah. Bambang mengakui bahwa pihaknya tidak memiliki data pasti terkait jumlah pendapatan dari operasional kolam renang tersebut. Namun, ia memastikan hasilnya masih jauh dari yang diharapkan.
“Kalau itu saya tidak hafal. Tapi kondisinya sepi,” tegasnya.
Sementara itu, upaya pemerintah Kabupaten Jombang untuk mengembangkan Taman Tirta Wisata melalui kerja sama dengan investor swasta juga belum menunjukkan perkembangan berarti. Hingga kini, belum ada satu pun pihak ketiga yang serius menyatakan minat untuk mengelola kawasan wisata tersebut.
“Saat ini masih proses mencari investornya,” ungkap Bambang, Rabu (30/4).
Meski beberapa calon investor sempat menunjukkan ketertarikan, belum ada yang melangkah lebih lanjut. Bambang menyebut, proses pendekatan sempat dilakukan saat kunjungan Bank Indonesia (BI) dan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Jawa Timur ke Jombang, namun belum membuahkan hasil konkret.
“Memang sudah ada beberapa investor yang bertanya, akan tetapi belum ada yang serius,” ujarnya.
Rencana Appraisal Aset Wisata
Dalam rangka menarik minat investor, Disporapar Jombang juga tengah merancang langkah appraisal atau penilaian aset terhadap Taman Tirta Wisata. Bambang menyebut dokumen appraisal ini akan menjadi acuan penting bagi investor dalam menghitung potensi bisnis dan nilai investasi kawasan wisata yang terletak di Desa Keplaksari, Kecamatan Peterongan tersebut
“Saat ini kami juga berencana akan melakukan appraisal. Untuk anggaran appraisal sudah kami ajukan, apabila disetujui langsung kami lakukan,” jelasnya.
Diharapkan, dengan dokumen resmi penilaian aset tersebut, investor akan lebih mudah dalam mengambil keputusan, apalagi mengingat Taman Tirta Wisata memiliki sejumlah bangunan dan wahana yang dapat dikembangkan lebih lanjut.
Nasib Aset Wisata Milik Pemkab Jombang
Taman Tirta Wisata merupakan salah satu aset pariwisata milik Pemerintah Kabupaten Jombang yang sebelumnya sempat menjadi destinasi favorit warga lokal. Namun, selama beberapa tahun terakhir, kawasan tersebut mengalami penurunan drastis dalam jumlah kunjungan hingga nyaris tak beroperasi, sehingga dikategorikan sebagai aset mati suri.
Pemerintah daerah telah beberapa kali berupaya menggandeng mitra swasta melalui skema kerja sama pengelolaan, namun terkendala kurangnya daya tarik dan kejelasan bisnis dari sisi calon investor. Terlebih, banyak investor kini lebih selektif dalam menentukan lokasi investasi di sektor pariwisata pasca-pandemi COVID-19.
Harapan Pemerintah Daerah
Kendati belum ada hasil nyata dari pencarian investor, Disporapar tetap menyatakan optimisme akan adanya mitra yang mau menggarap dan menghidupkan kembali Taman Tirta Wisata.
“Kami tetap optimistis akan ada investor yang tertarik. Apalagi dengan data appraisal nanti, semuanya bisa dihitung secara terbuka,” pungkas Bambang.

Alif Bais Khoiriyah
Insiderindonesia.com adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.