Telkom Menyusun Program Talenta Digital untuk Mencapai Asta Cita Indonesia di Era Digital

Jakarta - Dalam mendukung visi pemerintahan Prabowo-Gibran Asta Cita serta program pengembangan sumber daya manusia berkualitas yang dicanangkan oleh Kementerian BUMN RI, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) terus meluncurkan berbagai inisiatif strategis untuk mempercepat pengembangan talenta muda Indonesia di era digital. Melalui sejumlah program inovatif, Telkom berkomitmen aktif mencetak generasi muda yang siap bersaing di tingkat global dan menghadapi tantangan masa depan.

Menurut VP Corporate Communication Telkom, Andri Herawan Sasoko, “Pengembangan potensi dan partisipasi aktif generasi muda adalah kunci kemajuan bangsa di tengah transformasi digital. Dengan berbagai inisiatif yang telah kami jalankan, Telkom optimis dapat berperan dalam mewujudkan visi Indonesia Emas 2045, terutama dalam mencetak talenta digital yang terampil dan unggul.”

Dalam upaya mendukung transformasi digital, Indonesia saat ini membutuhkan sekitar 9 juta talenta digital. Untuk menjawab tantangan ini, Telkom pada tahun 2024 menyelenggarakan program Telkom DigiUp, yang merupakan program sertifikasi keterampilan digital berstandar global untuk mempersiapkan talenta muda yang sesuai dengan kebutuhan industri digital. Program ini terbuka secara gratis untuk siswa SMK/SMA dan sederajat di seluruh Indonesia, dengan menawarkan 11 jenis pelatihan keterampilan digital bersertifikasi, seperti Web Programmer (React JS), Cyber Security Officer, Microsoft Office Specialist Excel, Fullstack Web Developer (Python Django), serta Mobile Apps Developer (Flutter), di samping pelatihan lainnya seperti Internet of Things (IoT) Engineer, Backend Web Programmer (GoLang), UI/UX Design, Digital Graphic Designer, Digital Marketing, dan Social Media Marketing.

Baca Juga

KAI Sumut Sediakan 51.880 Tiket Kereta Api untuk Libur Panjang Waisak 2025, Optimalkan 30 Perjalanan Harian dan Imbau Penumpang Pesan Tiket Lebih Awal

Telkom juga membentuk dan membina talenta digital masa depan melalui program Digistar Class, yang bertujuan untuk mempersiapkan mahasiswa agar siap memasuki dunia kerja serta mengurangi kesenjangan antara jumlah talenta digital dan kebutuhan industri. Pada tahun 2024, sebanyak 500 peserta terpilih dari 12.176 pendaftar mengikuti pelatihan intensif selama dua bulan dengan 100 mentor dari Top Talent TelkomGroup. Kegiatan Digistar Class terbagi dalam tiga tahap, yaitu Learn, Grow, dan Contribute.

Selain itu, Telkom menyediakan platform bagi generasi muda yang ingin menuangkan talenta mereka dan memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat melalui program Innovillage. Program ini merupakan kompetisi sociopreneurship di bidang teknologi digital untuk mahasiswa di seluruh Indonesia yang bertujuan untuk mengimplementasikan Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam hal pengabdian kepada masyarakat. Innovillage mendorong mahasiswa untuk aktif memberikan solusi terhadap berbagai masalah sosial melalui pengembangan aplikasi digital yang selaras dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs).

Semua program yang digagas oleh Telkom juga mencerminkan komitmen perusahaan terhadap prinsip ESG (Environmental, Social & Governance), dengan fokus pada aspek sosial melalui pengelolaan sumber daya manusia. Telkom berkomitmen untuk mendukung pertumbuhan talenta digital yang kompetitif dan berkualitas.

“Telkom terus memperkenalkan berbagai program yang menciptakan peluang dan memperkuat partisipasi generasi muda, selaras dengan komitmen kami dalam membangun ekosistem talenta unggul serta memberikan dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan,” tutup Andri.