Pertamina Mendorong Keberlanjutan Melalui Pengelolaan Risiko ESG Dengan Skor 26 9 Dari Sustainalytics

Jakarta – PT Pertamina (Persero) berhasil mempertahankan tingkat risiko lingkungan, sosial, dan tata kelola (ESG) pada level Medium Risk meskipun menghadapi tantangan besar dalam industri migas. Pertamina berhasil masuk dalam daftar Global 50 Top Rated Industry yang dirilis oleh lembaga penilaian ESG independen, Morningstar Sustainalytics.

Industri migas secara umum dikenal memiliki risiko tinggi, baik dari sisi operasional maupun dampak emisi yang dihasilkan. Namun, Pertamina berhasil menjaga tingkat risiko ESG tetap pada level Medium, tanpa adanya insiden yang signifikan yang dapat mempengaruhi kelangsungan bisnisnya.

Vice President Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso, menjelaskan bahwa ESG merupakan bagian dari fokus utama Pertamina, yang sejalan dengan strategi bisnis "Dual Growth Strategy". Dalam strategi ini, Pertamina berfokus pada pengelolaan bisnis energi yang ada untuk memenuhi kebutuhan energi masyarakat Indonesia, sambil berinovasi untuk mengembangkan penggunaan energi hijau.

Baca Juga

KAI Sumut Sediakan 51.880 Tiket Kereta Api untuk Libur Panjang Waisak 2025, Optimalkan 30 Perjalanan Harian dan Imbau Penumpang Pesan Tiket Lebih Awal

Fadjar menambahkan bahwa Sustainalytics juga menilai lebih tinggi pada indikator implementasi kebijakan, tidak hanya kebijakan itu sendiri. Pada penilaian yang dilakukan pada Desember 2024, Pertamina meraih skor 26,9 yang mencerminkan tingkat risiko ESG yang sedang (Medium Risk).

Dia mengungkapkan, meskipun perusahaan di sektor migas menghadapi tantangan risiko ESG yang cukup tinggi dalam aspek eksplorasi, produksi, dan pengolahan migas, Pertamina berhasil menjaga skor ESG yang positif, yang mencerminkan posisi yang kuat jika dibandingkan dengan perusahaan sejenis.

Fadjar menegaskan komitmen Pertamina untuk terus mengimplementasikan kebijakan keberlanjutan, yang tidak hanya menjaga peringkat ESG perusahaan tetapi juga mendukung masyarakat dan lingkungan. Pertamina berkomitmen untuk mencapai target Net Zero Emission 2060 dan berperan dalam pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs), yang sejalan dengan penerapan ESG di seluruh lini operasionalnya.