Senin, 26 Mei 2025

Hutama Karya Berhasil Kantongi Bintang 5 untuk Tiga Ruas Tol Baru Trans Sumatera

Hutama Karya Berhasil Kantongi Bintang 5 untuk Tiga Ruas Tol Baru Trans Sumatera
Hutama Karya Berhasil Kantongi Bintang 5 untuk Tiga Ruas Tol Baru Trans Sumatera

JAKARTA - PT Hutama Karya (Persero) sukses menyelesaikan serangkaian Uji Laik Fungsi dan Operasi (ULFO) untuk tiga ruas tol baru di Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS), mengantongi penilaian tertinggi dengan kategori bintang 5. Ketiga ruas tersebut adalah Tol Padang - Sicincin sepanjang 36 kilometer, Tol Tanjung Pura - Pangkalan Brandan sepanjang 19 kilometer, dan Tol Junction Palembang dengan Ramp 2 dan Ramp 3 sepanjang 2,647 kilometer. Proses ULFO ini berlangsung dari 28 November 2024 hingga 24 Januari 2025 dengan melibatkan sejumlah instansi dari Kementerian Pekerjaan Umum, Kementerian Perhubungan, dan Korps Lalu Lintas Kepolisian Republik Indonesia.

Penilaian ULFO dimulai dengan peninjauan lapangan oleh dua tim terpisah. Sub Tim 1 bertugas memeriksa aspek teknis dan pengoperasian, sementara Sub Tim 2 fokus pada pemeriksaan administratif. Kedua tim kemudian menyatukan hasil pengecekan mereka dalam rapat pleno, dan keputusan akhir memberikan ketiga ruas tol tersebut predikat bintang 5.

Adjib Al Hakim, Executive Vice President Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, menjelaskan bahwa predikat bintang 5 ini mencerminkan kelengkapan atribut infrastruktur jalan tol yang mampu meminimalisir risiko kecelakaan dan menjamin tingkat keamanan tinggi. "Tol Tanjung Pura - Pangkalan Brandan layak dioperasikan karena telah memenuhi persyaratan teknis dan administratif dengan kategori tinggi. Bahkan, Tol Padang - Sicincin menunjukkan tingkat keselamatan dan kelayakan fungsi yang tinggi berdasarkan pemeriksaan teknis pada 46 parameter dan 204 kode kondisi lapangan," jelas Adjib.

Lebih menarik lagi, Tol Junction Palembang mendapatkan bintang 5 tidak hanya karena layak beroperasi, tetapi juga sudah sesuai dengan standar internasional dalam aspek keselamatan dan efisiensi lalu lintas. "Jalan tol ini dirancang untuk meminimalisir risiko dari berbagai tipe kecelakaan utama, sehingga disebut lebih berkeselamatan," ujar Adjib.

Kini, ketiga ruas tersebut menunjukkan kemajuan signifikan dalam penyelesaian konstruksinya. Pembangunan Tol Tanjung Pura - Pangkalan Brandan telah mencapai 100 persen dan menerima Sertifikat Laik Fungsi dan Operasi sejak 31 Januari 2025. Pada Tol Padang - Sicincin, bagian utama jalan tol sudah selesai, tinggal menyelesaikan pembangunan Tempat Istirahat Pelayanan di STA 23+000 dan sedang dalam proses penerbitan sertifikat laik operasi. Sedangkan untuk Tol Junction Palembang, progres pembangunannya telah mencapai 95,97 persen, menyisakan dua ramp dari total enam yang masih dalam tahap penyelesaian minor.

"Semua ruas tol ini kami targetkan untuk dapat segera beroperasi ataupun difungsionalkan saat musim mudik Lebaran 2025. Khusus di Tol Junction Palembang, kami akan mengoperasikan Ramp 2 (Kayu Agung menuju Indralaya) dan Ramp 3 (Indralaya menuju Kayu Agung) yang telah berhasil melewati ULFO," tambah Adjib.

Kehadiran tiga ruas tol ini akan membawa keuntungan besar bagi konektivitas darat di Sumatera. Tol Tanjung Pura - Brandan, misalnya, mampu mengurangi waktu tempuh dari Binjai ke Pangkalan Brandan dari 1,5 jam menjadi hanya 30 menit. Ini juga akan memudahkan perjalanan dari Bandara Kualanamu Medan menuju Brandan hingga Langsa, Aceh. Sementara itu, Tol Pekanbaru - Padang Seksi Padang - Sicincin menjadi tol pertama di Provinsi Sumatera Barat, menghemat waktu perjalanan sekitar 30 menit dari yang sebelumnya lebih dari 1 jam. Ini akan sangat memudahkan pemudik, terutama yang berasal dari Bukittinggi.

Sementara Tol Junction Palembang dirancang untuk menjadi penghubung langsung antara ruas Tol Kayuagung - Palembang - Betung dan Tol Palembang - Indralaya - Prabumulih, sehingga pengendara bisa melintasi jalan tol tanpa perlu keluar melalui gerbang tol. "Jalan ini tidak hanya memfasilitasi lalu lintas tetapi juga mempercepat distribusi barang dan jasa serta meningkatkan efisiensi logistik. Ini memberikan dorongan besar bagi pertumbuhan ekonomi regional," kata Adjib Al Hakim menutup pernyataannya.

Hingga kini, Hutama Karya telah membangun sekitar 1235 kilometer Jalan Tol Trans Sumatera, baik yang sudah beroperasi maupun yang sedang dalam tahap konstruksi. Ruas tol yang telah beroperasi penuh meliputi Tol Bakauheni - Terbanggi Besar (140 km), Tol Terbanggi Besar - Pematang Panggang - Kayu Agung (189 km), Tol Palembang - Indralaya (22 km), Tol Medan - Binjai (17 km), Tol Pekanbaru - Dumai (132 km), Tol Sigli Banda Aceh Seksi 2 - 6 (49 km), serta Tol Binjai - Langsa Seksi Binjai - Tanjung Pura (38 km), Tol Bengkulu - Taba Penanjung (17 km), Tol Pekanbaru - Bangkinang (31 km), Tol Bangkinang - XIII Koto Kampar (25 km), Tol Indralaya - Prabumulih (64 km), Tol Indrapura - Kisaran (48 km), dan Tol Indrapura - Tebing Tinggi - Seberlawan - Sinaksak (74 km).

Yoga

Yoga

Insiderindonesia.com adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

BPJS Kesehatan Tekankan Pentingnya Kepatuhan JKN bagi Pemberi Kerja: Wujudkan Perlindungan Kesehatan yang Merata untuk Semua Pekerja

BPJS Kesehatan Tekankan Pentingnya Kepatuhan JKN bagi Pemberi Kerja: Wujudkan Perlindungan Kesehatan yang Merata untuk Semua Pekerja

Jasa Marga (JSMR) Umumkan Pembagian Dividen Rp1,13 Triliun, Ini Jadwal dan Rinciannya

Jasa Marga (JSMR) Umumkan Pembagian Dividen Rp1,13 Triliun, Ini Jadwal dan Rinciannya

KAI Optimalkan Subsidi BBM untuk Dukung Layanan Publik dan Logistik Nasional

KAI Optimalkan Subsidi BBM untuk Dukung Layanan Publik dan Logistik Nasional

Musim Haji 2025, Kereta Api Haramain Tambah 400 Ribu Kursi, Fasilitasi Dua Juta Jamaah

Musim Haji 2025, Kereta Api Haramain Tambah 400 Ribu Kursi, Fasilitasi Dua Juta Jamaah

Lonjakan Penumpang di Daop 5 Capai Puncak pada April 2025, KAI Catat Kenaikan Tertinggi Sejak Awal Tahun

Lonjakan Penumpang di Daop 5 Capai Puncak pada April 2025, KAI Catat Kenaikan Tertinggi Sejak Awal Tahun