Harga Emas Batangan Antam Turun Jadi Rp1,924 Juta per Gram, Buyback Ikut Merosot
- Kamis, 26 Juni 2025

JAKARTA - Harga emas batangan produksi PT Aneka Tambang (Persero) Tbk atau Antam hari ini mengalami penurunan tipis. Berdasarkan data dari situs resmi Logammulia.com, Kamis, 26 Juni 2025, harga jual emas batangan Antam di Butik Emas Antam kini dibanderol Rp1.924.000 per gram, turun Rp8.000 dibandingkan dengan harga pada hari sebelumnya.
Penurunan harga emas Antam ini juga diikuti oleh harga buyback (pembelian kembali) emas batangan Antam yang turut turun Rp8.000 menjadi Rp1.768.000 per gram. Pergerakan harga ini mencerminkan dinamika pasar logam mulia yang masih dipengaruhi oleh sentimen global dan faktor ekonomi domestik.
Harga Emas Antam Hari Ini
Baca JugaPengertian PPN, Karakteristik, Tarif, dan Dasar Pengenaannya
Berikut adalah rincian harga emas batangan Antam untuk berbagai pecahan yang tercatat pada hari ini, Kamis, 26 Juni 2025:
Emas batangan 0,5 gram: Rp1.012.000
Emas batangan 1 gram: Rp1.924.000
Emas batangan 2 gram: Rp3.788.000
Emas batangan 3 gram: Rp5.657.000
Emas batangan 5 gram: Rp9.395.000
Emas batangan 10 gram: Rp18.735.000
Emas batangan 25 gram: Rp46.712.000
Emas batangan 50 gram: Rp93.345.000
Emas batangan 100 gram: Rp186.612.000
Emas batangan 250 gram: Rp466.265.000
Emas batangan 500 gram: Rp932.320.000
Emas batangan 1.000 gram: Rp1,864 miliar
Ketentuan Pajak atas Transaksi Emas
Seperti diketahui, transaksi jual beli emas batangan Antam dikenakan pemotongan pajak sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 34/PMK.10/2017. Penjualan kembali emas batangan dengan nominal transaksi lebih dari Rp10 juta dikenakan Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 22 sebesar 1,5 persen untuk wajib pajak yang memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) dan 3 persen untuk yang tidak memiliki NPWP.
PPh 22 ini langsung dipotong dari nilai buyback sehingga mempengaruhi jumlah yang diterima penjual saat melakukan transaksi jual kembali emas Antam.
Respons dari Narasumber
Salah satu analis pasar logam mulia menjelaskan bahwa penurunan harga emas hari ini dipengaruhi oleh sentimen pasar global yang mulai stabil, meski volatilitas masih tetap ada. “Harga emas memang cenderung mengalami koreksi setelah mengalami penguatan beberapa waktu terakhir. Investor mulai berhati-hati menanggapi perkembangan ekonomi global yang menunjukkan tanda-tanda pemulihan,” ungkap narasumber yang enggan disebutkan namanya.
Sementara itu, pengamat pasar keuangan menambahkan, fluktuasi harga emas juga dipengaruhi oleh nilai tukar Rupiah terhadap Dolar AS serta kondisi inflasi domestik. “Ketika Rupiah menguat, harga emas dalam rupiah cenderung turun, sebaliknya ketika Rupiah melemah harga emas naik,” jelasnya.
Kilau Harga Emas Dunia Kembali Mentereng
Dalam berita terkait, harga emas dunia yang sempat tertekan mulai menunjukkan tren positif. Hal ini dipicu oleh ketidakpastian geopolitik dan kebijakan moneter global yang masih longgar. Kondisi ini membuat emas kembali menjadi pilihan investasi aman (safe haven) di tengah ketidakpastian pasar.
Bagi masyarakat dan investor yang tertarik membeli emas batangan Antam, perubahan harga harian perlu terus diperhatikan. Meski harga hari ini turun, emas tetap menjadi instrumen investasi populer karena sifatnya yang likuid dan relatif aman dalam jangka panjang.
Sebagai rekomendasi, calon pembeli juga disarankan memahami aturan pajak dan biaya lain yang berlaku agar dapat menghitung keuntungan dan risiko secara tepat.

Nathasya Zallianty
Insiderindonesia.com adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.