BNI Ubah Jam Operasional Selama Ramadan 2025, Nasabah Diajak Maksimalkan Layanan Digital
Jakarta — PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) membuat pengumuman penting menjelang Ramadan 2025. Bank berpelat merah ini memutuskan untuk mengurangi jam operasionalnya selama bulan suci tersebut. Kebijakan ini tentu saja mengundang perhatian, namun BNI menegaskan komitmennya untuk tetap menyediakan akses layanan keuangan yang optimal bagi seluruh nasabah melalui inovasi digital dan kanal lainnya, Selasa, 4 Maret 2025.
Okki Rushartomo, Corporate Secretary BNI, menyampaikan bahwa perubahan jam operasional ini merupakan langkah yang diambil dengan mempertimbangkan kenyamanan dan kebutuhan masyarakat dalam bertransaksi selama Ramadan. "Mulai bulan Ramadan nanti, jam operasional BNI akan dimulai pukul 08.00 hingga 14.00, yang sebelumnya berakhir pukul 15.00," jelas Okki, Selasa (4/2). Meski mengalami pengurangan waktu, Okki menjamin bahwa layanan finansial yang ditawarkan tetap efisien.
Selama Ramadan, keperluan transaksi keuangan masyarakat biasanya mengalami peningkatan. Oleh karena itu, BNI menegaskan kesiapsiagaan seluruh kanal layanan untuk mendukung berbagai aktivitas finansial nasabah. Masyarakat dapat dengan mudah melakukan transaksi seperti penggunaan QRIS, TapCash, kartu debit, dan kartu kredit BNI melalui beragam kanal yang disediakan. Beberapa di antaranya adalah aplikasi wondr by BNI, BNI Mobile Banking, SMS banking, BNIdirect, serta Agen46 yang tersebar di seluruh Indonesia.
Tidak hanya pada layanan transaksi, BNI juga melakukan penyesuaian waktu untuk layanan cut off atau batas transaksi seperti trade, kliring, remitansi, real time gross settlement (RTGS), dan garansi bank. Selama bulan Ramadan, semua kegiatan ini akan berakhir pada pukul 14.00 siang. Adapun batas waktu transaksi valas dikurangi menjadi pukul 13.00 dari yang sebelumnya pukul 15.00 waktu setempat. "Penyesuaian waktu ini diharapkan tidak mengganggu kenyamanan nasabah dalam bertransaksi," tambah Okki.
Dalam menghadapi perubahan ini, Okki mengimbau masyarakat untuk memanfaatkan secara maksimal fasilitas e-Channel yang telah disediakan oleh BNI. "Kami menganjurkan nasabah untuk menggunakan Mobile Banking BNI yang dapat diakses kapan saja dan di mana saja," tutupnya. Dengan demikian, BNI memastikan bahwa penyesuaian waktu operasional tidak akan menghalangi aktivitas keuangan nasabah.
Keberadaan fasilitas digital ini, selain memudahkan, juga meminimalisir potensi antrian di kantor-kantor bank, khususnya dalam periode yang lebih singkat seperti Ramadan. Langkah ini juga sejalan dengan upaya BNI untuk terus meningkatkan layanan berbasis digital dan mendukung tren cashless society yang terus berkembang di Indonesia.
Lebih dari sekedar penyesuaian waktu, inisiatif BNI ini menunjukkan dedikasi bank dalam mengikuti perkembangan zaman, termasuk dalam hal transformasi digital. Dengan memprioritaskan fasilitas digital, BNI berharap dapat memberikan kemudahan sekaligus memastikan keamanan setiap transaksi.
Berbekal infrastruktur digital yang solid dan komitmen pelayanan, BNI berusaha menjaga kepercayaan nasabah, terutama dalam periode yang menuntut penyesuaian seperti Ramadan. Dengan segala upaya ini, BNI berharap nasabah tetap dapat menikmati layanan perbankan yang responsif dan sesuai kebutuhan di masa yang dinamis ini. Tentunya, semua ini dilakukan sembari menjaga esensi silaturahmi yang khas di bulan penuh berkah ini.
Rekomendasi
Berita Lainnya
