Energi Hijau sebagai Solusi Masa Depan oleh PLN Indonesia Power
- Senin, 09 Desember 2024

Bali - PLN Indonesia Power (PLN IP) berkomitmen untuk mendukung pengembangan energi panas bumi di Indonesia sebagai bagian dari pencapaian kemandirian energi nasional, sesuai dengan visi "Asta Cita" yang dicanangkan oleh Pemerintahan Prabowo-Gibran. Tujuannya adalah menjadikan perusahaan ini sebagai pemain utama global dalam sektor Geothermal. Komitmen ini ditunjukkan dalam The 8th Indonesia Japan Energy Forum (IJEF) 2024 yang berlangsung di Bali, dengan menjalin kerjasama bersama INPEX Geothermal, perusahaan panas bumi dari Jepang, untuk studi dan pengembangan potensi panas bumi di Indonesia.
Penandatanganan nota kesepahaman antara PLN Indonesia Power, yang dilakukan oleh Direktur Utama PLN Indonesia Power Edwin Nugraha Putra, dan Director INPEX Geothermal, Ltd Yasutoshi Seki, berlangsung pada 5 Desember 2024 di event IJEF 2024.
Sekretaris Jenderal Kementerian ESDM Dadan Kusdiana, yang membuka acara ini, turut menyaksikan penandatanganan kesepahaman antara kedua belah pihak. Dadan menyatakan bahwa Pemerintahan Prabowo-Gibran telah menetapkan delapan misi utama yang dikenal dengan "Asta Cita", yang bertujuan untuk mencapai visi "Bersama Menuju Indonesia Emas 2045", salah satunya adalah swasembada energi.
Baca Juga
"Kerja sama yang erat antara Indonesia dan Jepang di sektor energi serta mineral membuka peluang menuju masa depan energi yang berkelanjutan dan tangguh. Indonesia berupaya mencapai swasembada energi dengan memanfaatkan sumber daya alam yang melimpah, bekerja sama dengan keahlian teknologi dari Jepang," kata Dadan.
Dadan menambahkan, dalam beberapa forum internasional seperti APEC dan KTT G20, Presiden Prabowo Subianto telah menegaskan pentingnya kemandirian energi hijau, menggantikan bahan bakar fosil dengan energi terbarukan, dan pentingnya kolaborasi dalam transisi energi. Indonesia memiliki potensi energi hijau yang sangat besar, seperti energi panas bumi yang dapat menghasilkan 23 GW, meskipun baru 11% yang dimanfaatkan. Selain itu, meskipun potensi energi surya Indonesia melebihi 3.000 GW, tantangan penerapannya masih besar. Indonesia juga memiliki potensi tenaga air dan bioenergi yang sangat besar, terutama di wilayah timur Indonesia.
Direktur Utama PLN Indonesia Power Edwin Nugraha Putra menjelaskan bahwa sebagai perusahaan subholding pembangkit listrik, PLN Indonesia Power berperan penting dalam mengembangkan energi hijau untuk mempercepat transisi energi dan mencapai target Net Zero Emission pada 2060. Salah satu inovasi yang dilakukan perusahaan adalah menjalin kemitraan dengan INPEX Geothermal, yang memiliki pengalaman dalam pengembangan energi panas bumi.
"INPEX Geothermal memiliki pengalaman luas dalam mengembangkan energi panas bumi. Melalui kerjasama ini, kami dapat meningkatkan kemampuan dalam mengelola potensi panas bumi," ungkap Edwin.
Edwin menjelaskan bahwa salah satu fokus utama kerjasama ini adalah studi dan pengembangan bersama potensi energi panas bumi. Edwin yakin bahwa kolaborasi ini akan mempercepat pengembangan energi panas bumi di Indonesia.
Edwin melanjutkan bahwa pengembangan energi panas bumi, yang merupakan salah satu potensi terbesar Indonesia, menjadi kunci untuk mencapai swasembada energi seperti yang tercantum dalam misi "Asta Cita". PLN Indonesia Power terus berkomitmen untuk mewujudkan visinya menjadi Geothermal Top Global Player.
"Visi kami sebagai Geothermal Top Global Player menjadi motivasi kami, mengingat potensi panas bumi Indonesia yang sangat besar namun pemanfaatannya masih sangat terbatas," tambah Edwin.
Dalam hal pengurangan emisi karbon, upaya Indonesia sejalan dengan komitmen Jepang. Deputy Commissioner for International Affairs Ministry of Economy, Trade and Industry (METI) Japan Masanori Tsuruda menyampaikan bahwa Perdana Menteri Shigeru Ishiba telah mendeklarasikan target Jepang untuk mengurangi emisi gas rumah kaca sebesar 46 persen pada tahun 2030 dan mencapai nol emisi pada 2050.
"Jepang akan berupaya keras untuk memenuhi tujuan ini dengan mengakselerasi transisi energi, mengurangi penggunaan energi fosil, dan beralih ke energi terbarukan," kata Masanori.

Redaksi
Insiderindonesia.com adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.