Gorontalo Diguncang Gempa Bumi Magnitudo 4,5 Pagi Ini, BMKG Catat Gempa Dangkal
- Kamis, 01 Mei 2025

JAKARTA - Wilayah Kabupaten Gorontalo, Sulawesi, diguncang gempa bumi pada pagi hari ini, Kamis. Gempa yang terjadi sekitar pukul 06.10 WIB tersebut tercatat memiliki kekuatan magnitudo 4,5, menurut Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
Gempa Berpusat di Laut, 47 Km Timur Laut Boroko
Berdasarkan informasi yang diterima BMKG, pusat gempa atau episenter terletak di laut, tepatnya 47 kilometer Timur Laut Boroko, Gorontalo. "Gempa memiliki kekuatan magnitudo (M) 4,5," ujar BMKG dalam laporan resminya.
Baca JugaTokyo Disney Resort Tawarkan 5 Wahana Eksklusif yang Hanya Bisa Ditemukan di Jepang
BMKG juga mencatat bahwa getaran gempa tersebut dirasakan di Kabupaten Gorontalo dengan intensitas Skala Mercalli Modifikasi (MMI) II. Skala ini menunjukkan bahwa gempa tersebut cukup terasa oleh penduduk, tetapi tidak menimbulkan kerusakan yang signifikan.
Gempa Bumi Kategori Dangkal dengan Kedalaman 10 Km
Lebih lanjut, BMKG menjelaskan bahwa gempa yang terjadi pagi ini merupakan gempa bumi dengan kategori dangkal. Gempa ini terjadi pada kedalaman 10 kilometer di bawah permukaan laut. Berdasarkan kedalaman tersebut, gempa dangkal berpotensi menghasilkan getaran yang lebih kuat di permukaan.
"Gempa bumi ini tergolong dangkal dengan kedalaman hiposenter 10 kilometer," jelas BMKG. Meskipun gempa ini memiliki kekuatan yang cukup besar, kedalamannya yang dangkal menyebabkan getaran terasa lebih kuat di permukaan, namun tidak ada laporan mengenai kerusakan atau korban akibat peristiwa ini.
Analisis BMKG Tentang Dampak Gempa di Gorontalo
Menurut BMKG, getaran gempa di Gorontalo dirasakan cukup signifikan namun tidak berpotensi menyebabkan kerusakan parah. Dalam hal ini, BMKG mengimbau warga untuk tetap tenang dan mengikuti arahan dari pihak berwenang jika terjadi gempa susulan.
“Gempa dengan kekuatan M 4,5 dan kedalaman dangkal seperti ini biasanya memberikan dampak berupa getaran yang terasa oleh sebagian orang, tetapi tidak berpotensi menimbulkan kerusakan berarti,” jelas BMKG.
Meskipun demikian, BMKG selalu memantau kondisi terkini dan akan memberikan informasi lebih lanjut jika terjadi perubahan dalam aktivitas gempa bumi. Pihak BMKG juga mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi gempa susulan yang mungkin terjadi setelah peristiwa pagi ini.
Warga Diminta Waspada dan Tetap Tenang
Sementara itu, meskipun gempa yang terjadi tidak menyebabkan kerusakan besar, BMKG tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi gempa susulan. Masyarakat di wilayah Gorontalo disarankan untuk memeriksa kembali bangunan di sekitar mereka dan memastikan bahwa kondisi bangunan aman untuk dihuni.
Pentingnya Pemantauan Aktivitas Gempa Bumi di Indonesia
Indonesia merupakan wilayah yang rawan terjadi gempa bumi karena letaknya yang berada di sepanjang Cincin Api Pasifik. Oleh karena itu, aktivitas gempa bumi sering kali terjadi di berbagai wilayah, termasuk Gorontalo yang terletak di bagian utara Pulau Sulawesi. BMKG terus melakukan pemantauan aktivitas seismik untuk memberikan informasi yang akurat dan tepat waktu kepada masyarakat.
Sementara itu, para ahli geofisika terus mempelajari pola-pola pergerakan lempeng yang dapat mempengaruhi intensitas gempa di kawasan Indonesia. Oleh karena itu, kesiapsiagaan terhadap kemungkinan terjadinya gempa sangat penting untuk mengurangi potensi risiko yang bisa timbul akibat bencana alam ini.

Yoga
Insiderindonesia.com adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.