BPJS Ketenagakerjaan Pekalongan Tegaskan Pentingnya CRM dalam Sinergi dengan PT. Delta Dunia Tekstil

BPJS Ketenagakerjaan Pekalongan Tegaskan Pentingnya CRM dalam Sinergi dengan PT. Delta Dunia Tekstil

JAKARTA - BPJS Ketenagakerjaan Cabang Pekalongan secara aktif terus memperkuat hubungan dengan berbagai perusahaan mitra dalam rangka memperluas cakupan kepesertaan dan meningkatkan kualitas layanan jaminan sosial ketenagakerjaan. Salah satu langkah nyatanya terlihat dalam kunjungan mereka ke PT. Delta Dunia Tekstil IV Pekalongan pada pertengahan Februari ini. Kunjungan penting ini berfokus pada diskusi mendalam terkait Customer Relationship Management (CRM) serta strategi peningkatan partisipasi karyawan dalam program jaminan sosial ketenagakerjaan.

Pertemuan tersebut dipimpin oleh Dedi Dermawan, Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Pekalongan. Kehadiran tim BPJS Ketenagakerjaan mendapatkan sambutan langsung dari Direktur PT. Delta Dunia Tekstil IV, Yohanes Hendrawan, beserta seluruh jajaran manajemen perusahaan. Dalam diskusi ini, mereka menggali berbagai aspek penting seputar pengembangan layanan peserta dan peningkatan kemudahan akses melalui aplikasi digital JMO.

Dedi Dermawan mengungkapkan apresiasi yang mendalam atas komitmen yang ditunjukkan oleh PT. Delta Dunia Tekstil IV dalam memberikan perlindungan jaminan sosial kepada para pekerjanya. "Perusahaan ini menunjukkan komitmen yang luar biasa dalam memastikan bahwa tenaga kerjanya mendapatkan hak mereka atas perlindungan sosial. Kami akan terus mendukung mereka dalam proses ini," ujar Dedi. Lebih lanjut, Dedi menekankan pentingnya CRM dalam optimalisasi pelayanan BPJS Ketenagakerjaan. Dalam pandangannya, CRM menjadi alat yang efektif untuk mendukung komunikasi antara BPJS Ketenagakerjaan dengan perusahaan, sehingga dapat memberikan layanan yang lebih cepat dan tepat sasaran.

Satu dari sekian banyak yang dibahas dalam pertemuan tersebut adalah mengenai bagaimana BPJS Ketenagakerjaan bisa lebih responsif dan proaktif dalam memberikan pelayanan. "Melalui CRM, kami berusaha memastikan bahwa setiap peserta mendapatkan pelayanan yang timely dan sesuai dengan kebutuhannya," kata Dedi. Ia juga mendorong para pekerja untuk secara aktif memanfaatkan aplikasi JMO sebagai sumber informasi utama mereka terkait kepesertaan dan proses klaim. "Platform ini memberi kemudahan yang belum pernah ada sebelumnya, sehingga semua dapat diakses secara langsung oleh tenaga kerja," tambahnya.

Sementara itu, Yohanes Hendrawan sangat menyambut baik inisiatif BPJS Ketenagakerjaan dalam mengimplementasikan CRM dan meningkatkan akses layanan bagi karyawannya. Menurutnya, sinergi ini membawa banyak manfaat baik bagi perusahaan maupun pekerja. "Kami merasa sangat terbantu dengan adanya dukungan dari BPJS Ketenagakerjaan. Hal ini tentu saja meningkatkan semangat kami dalam menjaga kesejahteraan para pekerja di perusahaan ini," ungkap Yohanes.

Lebih lanjut, Yohanes menambahkan bahwa perusahaan akan terus berkomitmen mendukung inisiatif-inisiatif yang bertujuan untuk meningkatkan keamanan dan kesehatan tenaga kerja mereka. "Ini adalah bagian dari tanggung jawab sosial kami. Dengan adanya kolaborasi seperti ini, kami dapat lebih fokus pada peningkatan kualitas kerja dan produktivitas karyawan," jelasnya.

Dalam pertemuan tersebut, BPJS Ketenagakerjaan juga memaparkan keuntungan-keuntungan bagi perusahaan dan karyawan dari partisipasi aktif dalam program jaminan sosial ketenagakerjaan. Disampaikan bahwa keberadaan BPJS Ketenagakerjaan dapat mencegah berbagai risiko pekerjaan seperti kecelakaan dan kematian, serta memberikan jaminan hari tua kepada pekerja. "Dengan perlindungan ini, kami yakin para pekerja merasa lebih aman dan dapat bekerja dengan lebih baik," tutur Dedi menjelaskan manfaat lebih dalam dari program jaminan sosial tersebut.

Kesadaran akan pentingnya keterlibatan pekerja dalam jaminan sosial memang semakin meningkat, terutama di tengah situasi ekonomi global yang penuh tantangan seperti saat ini. Baik Dedi maupun Yohanes menekankan bahwa inisiatif ini tidak hanya penting dari sisi perlindungan, tetapi juga dapat menjadi daya tarik bagi calon pekerja yang mencari perusahaan dengan perhatian lebih terhadap karyawan.

Kerjasama ini memberikan gambaran bagaimana kolaborasi antara pihak pemerintah dan sektor swasta dapat menciptakan ekosistem ketenagakerjaan yang lebih sehat dan berkualitas. Komitmen kuat dari pihak perusahaan dalam mengikuti program-program pemerintah untuk kesejahteraan karyawan, seperti BPJS Ketenagakerjaan, merupakan langkah progresif dalam membangun lingkungan kerja yang produktif dan berkelanjutan. "Kami percaya, melalui langkah-langkah seperti ini, kita bisa memberikan kontribusi positif bagi pembangunan nasional," tutup Dedi dengan optimisme.

Dengan upaya yang dilakukan oleh BPJS Ketenagakerjaan dan perusahaan seperti PT. Delta Dunia Tekstil IV, ada harapan nyata bahwa kondisi ketenagakerjaan di Indonesia dapat terus berkembang dan semakin baik dalam memberikan perlindungan serta layanan yang lebih menyeluruh bagi tenaga kerja di seluruh pelosok negeri.