Senin, 26 Mei 2025

Ari Lasso Mengalami Ancaman Penagihan Pinjaman Online: Kekayaan Sang Vokalis Membuat Publik Penasaran

Ari Lasso Mengalami Ancaman Penagihan Pinjaman Online: Kekayaan Sang Vokalis Membuat Publik Penasaran
Ari Lasso Mengalami Ancaman Penagihan Pinjaman Online: Kekayaan Sang Vokalis Membuat Publik Penasaran

JAKARTA - Ari Lasso, musisi senior yang dikenal melalui kiprahnya di industri musik Indonesia, baru-baru ini menjadi topik perbincangan setelah mengungkapkan pengalaman tidak menyenangkannya terkait penagihan pinjaman online yang salah sasaran. Kejadian ini, yang dibagikan oleh Ari melalui akun media sosialnya, segera menarik perhatian publik dan memicu diskusi mengenai kekayaan yang dimiliki oleh mantan vokalis Dewa 19 tersebut.

Kejadian itu dimulai dengan sebuah telepon dari nomor yang tidak dikenal yang diterima oleh Ari Lasso pada Rabu (19/2). Dalam unggahannya di Instagram, Ari menuturkan bahwa penelepon mengaku sebagai penagih utang dari layanan pinjaman online dan langsung mengintimidasinya dengan kalimat ancaman.

"Hei! Yang ngaku tukang tagih pinjol, yang barusan nelepon saya dengan kalimat mengancam dan intonasi intimidatif, 'suruh si... bayar pinjol sekarang! Kalau nggak, KTP-mu sebagai penjamin akan kita sebarkan sekarang," tulis Ari dalam unggahannya.

Ari yang pada saat itu sedang menikmati waktu santainya mengaku terkejut dengan bentakan dan ancaman dari si penelepon. Namun, alih-alih gentar, Ari memilih untuk menanggapi dengan menantang balik dan menegaskan bahwa ia tidak takut dengan ancaman tersebut.

Unggahan Ari Lasso ini tidak hanya menarik perhatian warganet yang memberikan beragam reaksi, tetapi juga memunculkan rasa penasaran publik terkait kekayaan yang dimiliki oleh musisi yang telah berkarya sejak era 90-an tersebut. Bagaimana tidak, sebagai salah satu vokalis legendaris di Indonesia, perjalanan karier dan bisnis Ari Lasso memang layak mendapat apresiasi dan pemaparan lebih dalam.

Kekayaan Ari Lasso: Lebih dari Sekadar Musisi

Dari sisi karier musik, Ari Lasso dikenal sebagai sosok yang konsisten menghasilkan karya-karya berkualitas. Penghasilannya dari dunia musik tentu menjadi salah satu sumber utama kekayaannya. Berdasarkan informasi yang pernah diungkapkannya, tarif manggung Ari Lasso bisa mencapai sekitar Rp70 juta. Nominal ini mencerminkan reputasi dan kualitasnya sebagai artis papan atas.

Namun, sumber pendapatan Ari Lasso tidak hanya berasal dari dunia musik. Pria kelahiran 17 Januari 1973 ini juga terjun ke dunia bisnis yang diversifikatif, mulai dari kuliner hingga hiburan. Salah satu bisnis kuliner yang digeluti Ari adalah bisnis siomay yang diberi nama Lassomay. Dengan memanfaatkan popularitas dan jaringan yang dimilikinya, bisnis siomay yang dikembangkannya telah memiliki banyak reseller yang tersebar di wilayah Jabodetabek.

Tidak hanya itu, Ari Lasso juga menjalankan bisnis karaoke bernama Masterpiece. Industri karaoke memang dikenal menjanjikan, terutama di kota-kota besar di Indonesia. Masterpiece yang dikelola Ari tidak hanya menyediakan hiburan, tetapi juga menjadi salah satu penopang pemasukan bagi sang musisi.

Di era digital ini, Ari Lasso juga tidak ketinggalan memanfaatkan platform digital sebagai salah satu sumber pendapatan. Melalui channel YouTube resminya, Ari telah mengumpulkan sekitar 162 ribu subscriber. Menurut perkiraan yang dihimpun dari data Social Blade, penghasilan Ari dari YouTube dapat mencapai antara US$1,4 ribu hingga US$22,9 ribu per bulan, atau sekitar Rp22 juta hingga Rp360 juta. Jumlah ini tentunya memberikan kontribusi signifikan terhadap total kekayaannya.

Kesuksesan Ari Lasso dalam mengelola berbagai lini bisnis, di samping menjalani karier musik yang gemilang, menunjukkan ketajaman dalam melihat peluang dan keberanian dalam berinovasi. Penghasilannya yang beragam menunjukkan bahwa kekayaannya tidak hanya diperoleh dari ketenaran sebagai artis, tetapi juga dari kemampuan manajerial dan strategi bisnis yang baik.

Ancaman penagihan pinjaman online yang diterima Ari Lasso, meskipun menimbulkan insiden tak menyenangkan, menunjukkan bahwa isu keamanan data dan penyalahgunaan informasi masih menjadi persoalan yang perlu mendapat perhatian. Namun, respons Ari yang santai dan menantang balik ancaman tersebut, sekali lagi, menunjukkan bahwa ia adalah sosok yang tangguh dan tegas dalam menghadapi berbagai situasi.

Dengan semua pencapaian dan langkah-langkah yang diambil dalam mengembangkan diri dan kemampuannya, Ari Lasso tidak hanya sekadar musisi berbakat, tetapi juga seorang pengusaha yang berhasil. Kejadian ini, meskipun bukan sesuatu yang menyenangkan, dapat menjadi pengingat bagi kita tentang pentingnya menjaga privasi dan keamanan data pribadi, terutama di era digital yang serba terhubung seperti saat ini.

Yoga

Yoga

Insiderindonesia.com adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

KUR BCA 2025 Resmi Dibuka: Suku Bunga Hanya 0,5persen Per Bulan, Ini Syarat dan Tips Agar Pengajuan Disetujui

KUR BCA 2025 Resmi Dibuka: Suku Bunga Hanya 0,5persen Per Bulan, Ini Syarat dan Tips Agar Pengajuan Disetujui

BSI Griya Tumbuh 8,63 Persen di Kuartal I/2025, Fokus Gen Z dan Milenial Dorong Permintaan Hunian

BSI Griya Tumbuh 8,63 Persen di Kuartal I/2025, Fokus Gen Z dan Milenial Dorong Permintaan Hunian

Bank Indonesia Tutup Operasional Saat Libur Waisak 12-13 Mei 2025, Masyarakat Diimbau Persiapkan Transaksi Lebih Awal

Bank Indonesia Tutup Operasional Saat Libur Waisak 12-13 Mei 2025, Masyarakat Diimbau Persiapkan Transaksi Lebih Awal

OJK Umumkan Daftar Resmi Fintech Mei 2025, Ribuan Pinjol Ilegal Dibekukan Awal Tahun

OJK Umumkan Daftar Resmi Fintech Mei 2025, Ribuan Pinjol Ilegal Dibekukan Awal Tahun

BNI Hadirkan Program Rejeki Wondr dan Layanan O-Branch di AMU 2025 Jember, Tawarkan Promo Menarik dan Kemudahan Transaksi

BNI Hadirkan Program Rejeki Wondr dan Layanan O-Branch di AMU 2025 Jember, Tawarkan Promo Menarik dan Kemudahan Transaksi